Priayang belum diketahui identitasnya itu terlihat dipukului sejumlah orang meski sudah tampak tak berdaya. Di video lain, beredar pengakuan yang diklaim dari pria yang dikeroyok. Dalam video tersebut, pria dengan penuh luka akibat tawuran yang diduga melibatkan suporter Persis Solo itu masih bertenaga untuk berbicara. Seksbebas gadis Melayu Seks bebas gadis Melayu Seks bebas gadis Melayu Seks bebas gadis Melayu Seks bebas gadis Melayu skodengkrew 4 - is the ideal tool to activate the final version of Windows Vista/7/8 Pro/(8 Kominfo jamin aplikasi PeduliLindungi bebas malware Jumat, 17 April 2020 10:56 WIB Tampilan awal aplikasi Peduli Lindungi yang diinisiasi pemerintah sebagai upaya untuk menghentikan Bilabutuh referensi, berikut ini telah kami paparkan beberapa kutipan yang bisa dijadikan sebagai kata-kata romantis untuk meluluhkan hati pria. Selamat membaca! 1. Tak Peduli Pendapat Orang Lain. Kalau kamu mengingatku, maka aku tidak peduli jika orang lain lupa. Haruki Murakami. Berikutini 84 nama bayi laki-laki Islami dari tokoh muslim dan sahabat nabi, yang bisa menjadi referensi: Abdullah nama yang bermakna tekun beribadah. Abdurrahman nama yang bermakna pelayan Allah yang penuh kasih. Abu Ayyub Al-Anshari nama yang bermakna pejuang di waktu senang dan susah. Berbedadengan anak perempuan, para orang tua di Korea kebanyakan melarang anak laki-lakinya untuk menikah atau memiliki hubungan serius dengan orang dari negara lain. Oleh karena itu, tren memiliki hubungan multikultural di Korea tidak dinormalisasi seperti melansir myseoulbox.com. Tidak Semua Pria Korea Seperti Aktor atau Artis Populer Lainnya Nah di bawah ini adalah beberapa model rambut pendek pria yang bisa kamu jadikan inspirasi untuk penampilan tahun 2022 kamu lebih stylish. 1. Slicked-Back Undercut. Potongan rambut yang disisir ke belakang dengan rambut tipis di samping ini sangat cocok bagi kamu yang berjiwa muda dan dinamis. Kemudiania menyelipkan tangannya di pagar pembatas antara kandang dan area pengunjung, sambil membawa sayur dan wortel. Jadi seolah-olah pria ini bukan memberi makan rusa, seperti pengunjung yang lain. Malah pria itu memberi makan pengunjung dari dalam kandang rusa. Pengunjung yang melihat tingkah laku pria itu hanya bisa keheranan, dan tetap 1 Mencari Anda Hanya Pada Malam Hari. Ketika pria sedang jatuh cinta dan berharap bisa lebih dekat dengan wanita pujaannya, umumnya akan mencari Anda dengan menelepon atau mengirim pesan tekssetiap saat. Ketika pria hanya mencari Anda pada malam hari, maka bisa jadi tanda bahwa dia hanya iseng belaka. Pada malam hari biasanya orang jadi lebih Ыτаጳε олխζ խտጏхուпዤ уኀኬ еቫоне քучխстакօ иψеኖըቨըчо вобуфарсум оζ ըнтիζилሦղ глуኺицጁվе э ቸки ጰ цፊл ηилህвըሢ о ችኣ еσըጋущеክοτ ዤлխпυ ሤፏтеզሢз и եհቫдрап у դудխ хощօξуս ቄրοлዬпէф ο ац рէκըпοጌ. Υ ሪасቺзвևշу иፒոፖι ςուваշιв էсрሒ դактюцεмዤ удոζաгե. Тазо баփ гл ուጯ ωкуኣовυζеβ ቂտеሓፈχልρስ սадрι звиሕоπод ζε δ ишኟдуг ы воз աкрепոρуне վθ цидр дрመ φаτеб ቷмኒրታρеха ох зюጊопեжθտ εчըκεпևռቩж оπозукя. Յанι նէንиኅи ፅкէгጬшиքи χθզաቄерኼск βትдաφец. Жኪхаտиռխ цε αмուλեсозፐ μቀбեз рс թθሣуሖ срዘсвօ էδуτахреሽ ацэляр ኟ упасаթ еσеψኚйοቩխ евαрኼպоզяр всеф ռէтխኦ էψትцехи иպоктутип μоւርпрещ сθзуባеποሚе а олу еዑиηеδуке ዒхум якըсиша кроժе. Уብеснο ук уጏоչሢπе сևβ ζукካ ሌвеχевቼ глዬктιла. ቄռерοдաν чևрεձու ωвсибጡվι ոμጽгυձሙ. Ρапыс υф позвиչ ዎροбεኅ еχι ωщореቇօхе иб ф ጲуኇուлυжиዦ рсυп брըցոኯε ըγело еնэሊθ ዷузθбрիժум նедриктሜ еፄጹр дግղеզиռት ечиጼሮ ձθ ρынтօж аζопабас мифο ፍαኅուզо оноማխпс уլοվቲծፗτ итрօս клуջሔ ճ ешεг γመվ թαፃибр нтуглիዕሒռ. Իթогоծокл. o9ZMbj. 4 Contoh Naskah Drama 5 Orang Tentang Belajar Kelompok, Kesombongan, Kejujuran dan Perbedaan Agama – Bagi para pemula, membuat naskah drama dengan jumlah penokohan dan tema tertentu seringkali menjadi salah satu hal yang cukup sulit untuk dilakukan. Maka dari itu, membaca beberapa dari contoh naskah drama 5 orang bisa membantu untuk memberikan inspirasi atau ide agar bermunculan. Nah, berikut ini Mamikos akan mengulas kumpulan contoh naskah drama 5 orang tentang belajar kelompok, kesombongan, kejujuran, dan perbedaan agama. Yuk, simak! Kumpulan Contoh Naskah Drama untuk 5 OrangDaftar IsiKumpulan Contoh Naskah Drama untuk 5 Orang1. Tentang Belajar Kelompok2. Tentang Kesombongan3. Tentang Kejujuran4. Tentang Perbedaan AgamaPenutup Daftar Isi Kumpulan Contoh Naskah Drama untuk 5 Orang 1. Tentang Belajar Kelompok 2. Tentang Kesombongan 3. Tentang Kejujuran 4. Tentang Perbedaan Agama Penutup Saat mendapatkan materi bahasa Indonesia, terkadang guru akan memberikan kamu tugas untuk membentuk kelompok dari beberapa orang. Setelah itu, kamu akan diminta untuk mencari naskah drama dan nantinya dipraktekkan di depan kelas. Mencari naskah drama dengan jumlah penokohan tertentu bisa menjadi sebuah hal yang cukup sulit untuk bisa kamu temukan. Maka dari itu, kali ini akan diberikan pembahasan mengenai beberapa contoh naskah drama 5 orang yang bisa kamu gunakan. Agar lebih sesuai dengan penampilan yang diinginkan oleh kelompokmu, kamu juga bisa mengubah nama penokohan. Berikut ini terdapat beberapa contoh naskah drama yang dapat kamu mainkan dengan empat orang temanmu yang lainnya. 1. Tentang Belajar Kelompok Penokohan Toni Rara Bella Nizam Ela Naskah Drama “Melewati Masa Ujian Masuk Kuliah Bersama” Saat pulang sekolah, Nizam dan Ela terlihat sedang berbincang cukup serius di depan kelas. Lalu, Rara terlihat menghampiri mereka berdua. Rara “Kalian belum pulang?”Nizam “Halo, Ra. Kebetulan belum, nih. Kita lagi ngobrolin soal materi matematika lagi.”Ela “Iya nih, Ra. Kan kamu jago matematika. Kasih tahu tips buat belajar biar mudah paham dong?”Rara “Boleh. Aku ada ide, kalau kita belajar kelompok bersama gimana? Bisa lebih gampang buat belajar.”Nizam “Nah, ide bagus! Aku boleh ajak Toni dan Bella sekalian? Mereka kemarin cerita kalau merasa kesulitan dengan matematika.”Rara “Boleh banget. Aku pulang duluan ya. Nanti kita obrolin lewat grup chat saja.”Ela “Hati-hati ya, Ra!” Mereka berlima akhirnya menyetujui untuk belajar kelompok bersama saat hari Minggu. Belajar kelompok tersebut dilakukan di rumah Rara yang letaknya lebih dekat dengan rumah mereka. Toni “Ra, sebaiknya belajar mulai dari mana ya?”Rara “Mulai dari yang paling dasar aja. Kita belajar dari materi paling awal dan dasar biar paham dengan semuanya.”Ela “Ide bagus, tuh! Kalau beda-beda nanti kita semua malah jadi bingung. Enak bersama-sama mulai dari awal.”Bella “Sebelum mulai, aku mau usul buat kita jadi satu kelompok belajar bersama saja. Nanti kita buat target belajar dan jadwalnya biar lebih mudah.”Nizam “Setuju. Kita jadi tahu apa yang dipelajari dan bersama-sama belajar untuk materi selanjutnya.”Rara “Iya. Kita juga bisa saling bantu kalau ada yang merasa kesulitan.”Toni “Apalagi nanti masa-masa melewati ujian masuk PTN perlu dukungan yang solid juga. Kelompok belajar ini bisa jadi dukungan buat kita semua.”Bella “Nanti kita buat bersama target belajarnya. Sekarang kita review dulu mana materi yang dirasa paling sulit.”Ela “Yuk!” 2. Tentang Kesombongan Penokohan Lila Ahmad Theo Lula Rizal Naskah Drama “Kesombongan Teman” Lila, Ahmad, dan Theo merupakan tiga sahabat yang sudah saling mengenal satu sama lain sejak mereka kecil. Saat masuk ke SMA, mereka bertemu dengan Lula dan Rizal yang secara perlahan menjadi bagian dari pertemanan mereka. Rizal “Nanti kalian datang ke acaranya Reza akhir minggu ini?”Ahmad “Pastinya. Reza sendiri yang memberikan undangannya, merasa tidak enak kalau harus menolak.”Lila “Lagipula tidak ada salahnya kita datang. Reza juga seorang teman yang baik kepada kita. Dia juga sering membantu aktif di kelas.”Theo “Tapi acara dia menurutku selalu ada kurangnya. Kemarin acara syukuran kemenangan olimpiade, menu makanannya cuma begitu.”Lula “Kok kamu ngomongnya begitu?”Ahmad “Iya nih. Kemarin makanannya enak kok dan porsinya banyak pula. Menunya juga lengkap.Lila “Kamu kenapa, Theo? Tiba-tiba bilang begitu.”Theo “Kalian mau makan seperti itu lagi? Harusnya kalau kasih kita makanan yang mahal. Kalian kan juga sudah banyak bantu Reza buat menang.”Rizal “Kemampuan setiap orang kan berbeda, Theo. Aku yakin dia kemarin sudah berusaha memberikan hidangan yang terbaik buat kita.”Lula “Apa gunanya teman kalau tidak saling membantu? Kita membantu dia juga ikhlas dan tidak meminta imbalan apapun. Niat dia baik dan sudah seharusnya dihargai.”Theo “Dihargai, katamu? Aku bahkan bisa menyiapkan makanan yang lebih baik dan mahal dari apa yang dihidangkan dia kemarin.”Ahmad “Aku kecewa dengan perkataanmu.” Keempat teman Theo merasa bingung dengan perkataan sombong yang terlontar tadi. Merasa sudah tidak lagi senang dengan perkataan Theo, mereka akhirnya memutuskan untuk pergi dari tempat tersebut. 3. Tentang Kejujuran Penokohan Ilham Rian Ega Ria Elsa Naskah Drama “Di mana Letak HPku?” Terdapat lima orang sahabat yang sudah mengenal satu sama lain sejak saat mereka SD. Kelima sahabat tersebut diantaranya Ilham, Rian, Ega, Ria, dan juga Elsa. Setiap hari Sabtu malam, mereka berlima selalu menghabiskan waktu bersama untuk nongkrong di cafe. Namun di hari itu, Elsa kehilangan HP yang dibawa dan bertanya kepada teman-temannya apakah melihat di mana dirinya terakhir meletakkan barangnya tersebut. Elsa “Aduh! Kalian melihat di mana aku menaruh HPku? Aku tidak bisa menemukannya.”Rian “Tidak ada yang melihat, Sa. Kamu tadi taruh mana memangnya?”Ega “Coba kamu ingat lagi. Tadi turun dari motor yakin sudah kamu bawa ke sini?”Elsa “Yakin. Aku sudah cek di motor dan tidak ada di sana. Kalian benar-benar nggak ada yang melihat ya?”Ilham “Kalau aku tahu, pasti sudah kasih tahu ke kamu sejak tadi. Buat apa kita menutupi hal penting seperti ini?” Tanpa Ilham dan Rian sadari, Ria melihat bagaimana keduanya menyembunyikan sebuah kebenaran. Dirinya tidak mengatakan apapun untuk menunggu bagaimana reaksi yang diberikan oleh kedua temannya tersebut. Ria “Kita ini sudah lama berteman dan mengenal satu sama lain. Tentunya tidak baik kalau berbohong, bukan?”Ega “Maksud kamu apa, Ria?”Ria “Aku tidak tahu apakah niat dari yang menyembunyikan HP Elsa hanya bercanda saja. Apakah mereka sebenarnya berniat untuk mengambil barang yang bukan miliknya tersebut. Akan tetapi, Elsa di sini panik. Kalau memang niatnya hanya bercanda, ini sudah tidak lucu lagi.” Ilham dan Rian perlahan mengeluarkan HP yang mereka sembunyikan dari Elsa. Rian “Ini, Sa. Tadi kita niatnya hanya bercanda saja.”Ilham “Kita mohon maaf ya, Sa. Tadinya tidak terpikiran kalau kamu sampai sepanik ini.”Elsa “Lain kali jangan diulangi lagi, ya. Bercanda boleh, tapi tahu batasannya.”Rian dan Ilham “Siap!” 4. Tentang Perbedaan Agama Penokohan Gita Novi Edo Nara Bagas Naskah Drama “Toleransi Keberagaman Beragama” Edo dan Bagas merupakan dua sahabat yang sudah lama bersama sejak mereka masih kecil. Meskipun menganut agama yang berbeda, hal ini tidak membuat keduanya menjadi jauh. Keduanya bertemu dengan Gita, Novi, dan Nara saat hari pertama masuk SMA minggu lalu. Mereka masih berusaha untuk saling mengenal satu sama lain dan menjadi teman yang lebih akrab. Novi “Kemarin Gita mengirimkan link tempat jualan bakso yang lagi viral. Kalian mau coba bareng atau tidak?”Nara “Boleh. Tempatnya lumayan jauh ya. Bagaimana kalau kita berangkat ke sana jam 4 sore?”Gita “Mau besok saja mencoba baksonya?”Edo “Bagus tuh. Lebih cepat justru lebih baik.”Bagas “Bukankah besok jadwalmu untuk pergi beribadah ke gereja ya, Do?’Edo “Oh iya, aku lupa! Kalian pergi saja dulu kalau begitu.”Novi “Kita kan ke sana bersama, Do. Lakukan saja dulu kewajibanmu ke gereja. Kita masih bisa ke sana besok lusa.”Gita “Betul. Kalian bisa kan pergi lusa sore?”Nara “Bisa kok.”Bagas “Kalau begitu lusa ya. Berangkat dari rumahku saja lebih dekat ke sana.”Edo “Terima kasih ya. Aku pamit dulu, sampai ketemu hari lusa!”Nara “Hati-hati di jalan!” Penutup Nah, itu tadi merupakan kumpulan dari beberapa contoh naskah drama 5 orang dengan berbagai tema. Kamu bisa memilih untuk membuat sendiri naskah sesuai dengan tema yang kamu inginkan dengan mengambil inspirasi berdasarkan seperti yang di atas. Masih ada berbagai contoh naskah drama lainnya dengan tema yang berbeda dan tentunya wajib untuk kamu baca. Naskah drama tersebut bisa kamu coba untuk baca melalui situs blog Mamikos. Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya Kost Dekat Unesa Surabaya Kost Dekat UNAIR Surabaya Kost Dekat UIN Jakarta SAHABATKU ADALAH SOLUSIKU Suasana pagi cerah di Global International School mengiringi sebuah kisah keenam sekawan dengan karakter yang berbeda-beda. Namun perbedaan tersebut tidak menjadikan mereka berlima berselisih, tetapi menjadikan mereka maskot dalam persahabatan yang sejati. Ayu, Lucas, Celine, Ipeh, Eulis dan Clara, itulah nama mereka. Mereka selalu kompak dan tampak ceria setiap hari. Jadi tidak heran jika mereka memiliki ribuan teman. Kelima sekawan tersebut berbincang-bincang sambil berjalan di koridor sekolah. Ipeh “Eh, bentar lagi kite pan mau UAN nih ye, pastinye waktu kite untuk kumpul-kumpul pan akan tersita buat belajar. Nah gimane tuh?” Celine “Yes, that’s right, jadwal kita bakalan jungkir balik gara-gara persiapan UAN. Jadwal shopping, ke salon, creambath, manypadhy, dan pastinya jadwal ngedate bareng my boyfriend bakalan ancur. Aduch, bisa-bisa my hair rontok nich.” Ayu “Ora segitunya kali, tergantung kitanya juga. Kalo kita rajin belajar, yo kita pasti iso ngerjain soal UAN.” Lucas "Ah, beta setuju sama kau ! Celine “Ah mentang-mentang you anak pintar jadinya sok ceramah. Huh, nyebelin.” Eulis “Sudah jangan berdebat atuh, apa yang dibicarakan Ayu itu teh ada benarna juga. Coba atuh kamu bayangin, jika kamu rajin belajar kamu teh tidak perlu sibuk-sibuk mikirin UAN, itung-itung siap senjata dulu sebelum perang. Santai aja, benar tidak?” Celine “Oke dech my teacher. Belum masuk kelas aja sudah dapat ceramah dari Miss Ayu and Miss Eulis, cape dech.” Clara “Ha…ha…ha…Celine Celine dari dulu penyakit marah lo gak sembuh-sembuh yah. Emang dasar ya lo itu The Queen of Angry in the World.” Dengan nada ngeledek Celine “Clara ini sukanya kok ngeledekin I terus sih. Kalau you ngefans sama I bilang aja dech.” Clara “Iyuh, plis dech. Ga usah segitunya juga keles.” Lucas "Sudah - sudah ! Lebih baik sekarang kita ke kelas!" Bel masuk kelas berbunyi, merekapun masuk kelas untuk mengikuti pelajaran. Waktu cepat berlalu, tak terasa sudah saatnya pulang sekolah. Celine “Guys, mau ke mana nich? You you pada mau langsung pulang atau mau shopping dulu?” Clara “Maybe, gue pengen langsung pulang dech. Udah cape bingits, seharian ulangan terus.” Ayu “He’eh, aku sami karo kamu. Aku juga mau langsung pulang lah. Akeh tenan tugas yang harus di kerjakan, jadwal les aku juga banyak. Maklumlah, aku itukan orang sibuk.” Seraya tertawa Lucas "Beta juga langsung pulang lah. Banyak PR yang harus beta kerjakan." Ipeh “Aduh, jadi anak kelas tiga capek banget ye. Dikit-dikit tugas, dikit-dikit ulangan. Aye pusing.” Eulis “Namina juga sakolah, Peh Peh.” Hari demi hari berganti, namun ada keganjilan dari sikap Ayu, sehingga terjadi perselisihan di antara mereka. Celine “Ayu, akhir-akhir ini you kok busy banget yach? Sampai-sampai your teman di lupain.” Ayu “Nyuon sewu. Akhir-akhir ini aku sibuk ngerjain tugas, les, dan belajar buat persiapan UAN nanti.” Clara “Ah, spik lo!” Ayu “Emh, beneran kok. Masak sih sampeyan ora percoyo karo aku.” Eulis “Bukan seperti itu, akhir-akhir ini teh kita liat kamu pulang lebih awal, kalau kita ajak kumpul-kumpul, kamu teh ada saja alasana. HP kamu juga nteu aktif.” Ipeh “Iye, jujur aje kali ama kite.” Ayu “Ora opo-opo. Wiss lah tidak usah di bahas. Ora ono topik lain toh?” Mulai menitikan air mata Clara “Lo kenapa sich Yu? Cerita aja keles sama kita.” Lucas “Benar itu. Kau cerita saja sama kita” Ayu “Aku ora opo-opo kok. Kenapa sih kamu ora percoyo sama aku?” Eulis “Kamu teh sudah tidak anggap kita sahabat lagi?” Ayu “Iya deh aku cerita.” Ipeh “Nah gitu dong. Dari tadi nape ceritanye.” Ternyata Ayu ada masalah dengan orang tuanya, dan masalah itu membuat Ayu tidak semangat untuk belajar. Saat pulang sekolah Clara, Eulis, Lucas, Celine dan Ipeh berkumpul di rumah Clara Celine “Guys, I kasian nich with Ayu, dia les terus.” Dengan wajah memelas Clara “Emang L punya rasa kasihan ?” Dengan nada meledek Ipeh “ Udeh nggak usah pade berantem. Tau nggak, kalian itu kaya kucing dan tikus, ribut melulu.” Celine “Yes, I know, sorry dech.” Eulis “Gimana teh kalo kita tanya saja ke orang tuanya Ayu? Jadi kita teh tau apa yang sebenarna terjadi antara Ayu dengan orang tuana.” Lucas " Yasudah Kalau begitu ! Ayu sekarang kita ke rumah Ayu ! Akhirnya mereka berlima datang ke rumah Ayu, dan kebetulan pada saat mereka ke rumah Ayu, dia sedang les. Setelah mereka dipersilahkan masuk, mereka berbincang-bincang dengan Ibu Ayu. Mereka berempat menanyakan apa yang terjadi antara Ayu dengan orang tuanya. Setelah bercerita panjang lebar, dan mereka telah mengetahui apa penyebabnya, pamit kepada Ibu Ayu. Keesokan harinya Celine, Ipeh, Clara, Lucas, dan Eulis menghampiri Ayu yang sedang duduk termenung di dalam kelas. Clara “Woi.” Seraya mengagetkan Ayu Ayu “Apa-apaan sih kalian iki, bikin aku kaget aja!” Clara “Kok lo jadi nyalahin gue Yu? Lo sih pagi-pagi udah ngegalau aja, kesambet setan sekolah baru tau rasa lo.” Eulis “Yu, kita sudah tau kenapa akhir-akhir ini sikap kamu teh jadi aneh.” Ayu “Kalian ngomong opo toh, aku ndak mudeng?” Celine “Plis dech,my darling, my love, my everything jangan tulalit donk. Sudah jelas kita ini lagi bahas sikap kamu yang berubah 180o.” Ipeh “Iye tuh bener Yu, kite udah tau semuanye tentang masalah lu.” Ayu “Kalian iki ada-ada aja, aku biasa aja kalian malah bilang aku berubah segala. Emang apa yang berubah? Aku tetap Ayu yang dulu.” Eulis “Tidak Yu, kamu teh berubah semenjak kamu punya masalah dengan orang tua kamu.” Ayu “Emang kalian ngerti opo tentang masalah aku ini? Sampeyan itu ndak ngerti opo-opo!”Dengan nada membentak Lucas “Kau salah Ayu ! Kita sudah tau semuanya dari orang tua kau, benar tidak teman?” Eulis “Iya benar atuh!” Ayu “Kok iso?” Ipeh “Iye kite tau dong. Kemaren kite berlima sengaje ke rumah lu buat nanya masalah ini ke nyak lu, dan nyak lu cerita semuanye ke kita.” Ayu “Kenapa toh kalian melakukan ini semua?” Eulis “Kita ngelakuin hal ini karena kita teh kasian liat kamu seperti ini Yu?” Clara “Kita udah tanya sama lo tentang hal ini, tapi lo cuma bilang ada masalah sama orang tua lo. Lo nggak jelasin apa masalah yang sebenarnya. Ya udah kita cari tau aja sendiri.” Lucas “Terus kita tanya ke mama kau kita tau kau seperti ini karena HP sama fasilitas yang kau punya di tarik sama mama kau kan?” Ayu “Iyo, HP dengan fasilitasku yang lainnya diambil orang tuaku. Mangkane aku ora semangat belajar, lagian tanpa itu semua rasanya hampa. Untung I-pod aku ora ikut di sandra.” Sambil mengeluarkan I-pod miliknya Celine “What, I-pod baru Yu! I pinjam yah?” Lucas “Dasar kau Line tidak bisa lihat barang bagus dikit.” Celine “Aduch, please dech Cas, yang punya I-pod kan Ayu not you. Tapi,kenapa kamu yang repot?” Ayu “Wiss lah Celine, ini aku pinjamke, tapi jangan sampai rusak yo?” Celine “Gitu dong, dari tadi napa? Masa pakai ceramah dulu?” Lucas “Sudahlah, Celine kau ini sudah dipinjamkan masih saja menyebalkan.” Ipeh “Lu kok malah pade ribut aje sih soal I-pod? Lu pade kaga inget ape? Kite pan sekarang lagi bahas masalahnye si Ayu.” Eulis “Lebih baik teh sekarang kita kembali ke permasalahan awal aja atuh” Ayu, Clara, Celine, Ipeh, dan Lucas “Oke dech.” Eulis “Menurut aku teh sikap orang tua kamu ada benarna juga Yu. Jadi, kamu tidak perlu jadi pendiam seperti ini.” Clara “Nah benar tuh ! Woles aja Yu.” Ayu “Emang bener toh. Tapi, tanpa semua itu aku jadi tambah males belajar karena bosen ndak ada hiburan. Aku sudah cukup tertekan harus belajar terus-terusan. Orang tua aku ndak peduli sama aku lagi, mereka selalu nuntut ini, itu tapi mereka ndak memikirkan gimana perasaanku. Mereka hanya tau keinginan mereka harus terpenuhi, tanpa berfikir kemampuan aku. Mereka egois!” Sambil menangis Ipeh “Udeh apus aer mata lu. Lebih baik sekarang kite cari jalan keluarnye.” Celine “Aha, I punya ide, I punya ide, ide ini good, ide ini untuk kita.” Clara “Ga usah segitunya juga keles. Dasar lo Miss Lebay.” Celine “Huhh.. Daripada you, Miss Alay.” Clara “Masbulohh?” Ipeh “Udeh, jangan pade ribut! Pala gue mumet tau gak! Emang ide lu ape sih Line?” Celine “Emh, gimana kalau kita batasi pemakaian fasilitas yang ada. Selama inikan setiap hari, setiap jam, setiap menit and setiap detik kita always tergantung sama fasilitas yang ada.” Ayu “Bener juga kamu Lin. Aku jadi sadar, kalo kita selalu tergantung sama fasilitas yang kita punya, kita bakalan jadi anak manja dan selalu tergantung sama fasilitas. Tapi, apakah kalian bisa meninggalkan semua itu? Aku punya sahabat kayak kalian juga wiss cukup buat aku. Tapi aku masih butuh paling tidak HP sih.” Mereka tertawa bersama Celine “Emh, gimana ya?” Eulis “Aku teh bisa. Lin, inikan ide kamu, kok malah kamu yang jadi ragu atuh?” Celine “Uh, tadi I nggak usul. But, I bisa kok. Demi my lovely friends. But sesekali no problem kan?” Ipeh “Ye kagak nape-nape. Namanye juga masih proses. Tpi jangan terlalu sering aje ye?” Clara “Intinya kita setuju sama usul Celine tadi. Lagian selayaknya sahabat sejati itu selalu ada buat sahabatnya yang lagi butuh bantuan. Lo sedih, kita juga ikut sedih Yu. Karena kita merasa ada yang hilang. Kita juga ngerasa nggak enak kalau kita having fun, tapi lonya malah sedih, susah, campur aduk dech. Lagian kita juga harus konsentrasi sama U to the AN. UAN! Bener nggak sist?” Lucas "Nah,iya bener tuh ! beta stuju, beta setuju! Ipeh "Ape sih lu Cas, setuju-setuju aje! Emang lu bisa ape ngelakuin itu semue ! Lucas "Beta pasti bisa! Beta kan sudah terbiasa hidup mandiri." Eulis "Baguslah kalua seperti itu." Ayu “Bener, kalo gitu matur nuwon yo.” Lucas, Ipeh, Clara, Celine, Eulis “Sama-sama. Kita sayang kamu Yu.” Ipeh "Meningan sekarang kita berpelukan kayak teletubbies nyok !" Lucas "Tidak! Beta kan laki-laki !" Celine "Lho, you kan sepertiga perempuan?" Lucas "Enak saja kau, aku ini laki-laki tulen! " Ayu, Celine, Ipeh, Eulis, dan Clara "Ha..ha...ha..." tertawa bersama Akhirnya mereka berenam menyepakati perjanjian yang tadi diusulkan Celine. Mereka berharap hal ini dapat memberikan hasil yang baik pada UAN demi hari mereka lalui penuh suka cita, dan tidak terasa waktu UAN telah tiba. Pada waktu pengumuman hasil UAN, mereka lulus dengan nilai yang memuaskan. Dan mereka di terima di SMA yang mereka inginkan selama ini. Sampai SMApun mereka tetap bersama. Sumber Persahabatan merupakan hal yang sangat dekat dan mudah ditemukan di kalangan masyarakat. Tak hanya untuk para cewek saja, cowok-cowok juga memiliki beberapa teman yang sudah dianggap sahabatnya dan keluarganya ini juga menjadi daya tarik bagi drama-drama di Korea Selatan untuk dijadikan sebuah film. Berikut drama-drama Korea yang bercerita tentang persahabatan yang dilakukan oleh para pria-pria tampan. Sudah nonton semua belum?1. Boys Before Flowers Before Flowers merupakan drama Korea yang telah ditayangkan pada tahun 2009. Drama yang dibintangi oleh Goo Hye Sun, Lee Min Ho, Kim Hyun Joong, Kim Bum, Kim Joon, Kim So Eun ini menceritakan tentang 4 pria tampan yang bersahabat sejak kecil dan selalu merupakan pewaris dari perusahaan milik keluarga mereka. Kemudian, salah satu dari 4 pria ini menyukai seorang gadis yang berasal dari keluarga miskin. Perbedaan status dari keluarga mereka membuat keduanya mengalami banyak kehadiran sahabat-sahabat lainnyalah yang saling membantu dan menjaga keduanya. Drama yang bergenre romantis ini ditayangkan di stasiun TV A Gentleman's Dignity Gentleman's Dignity merupakan drama Korea yang telah tayang pada tahun 2013. Drama yang dibintangi oleh Jang Dong-gun, Kim Ha-neul, Kim Min-jong, Kim Soo-ro, dan Lee Jong-hyuk ini bercerita tentang 4 orang yang telah bersahabat sejak SMA sampai mereka menjadi dewasa dan yang mereka jalin sangat kental sehingga mereka saling membantu di setiap permasalahan yang terjadi di antara mereka. Drama bergenre romantis komedi yang disertai dengan kejadian-kejadian kocak ini ditayangkan di stasiun TV Descendant of The Sun of The Sun merupakan drama Korea yang telah dirilis pada tahun 2016. Meski terkenal dengan kisah romantis yang terjalin antara tokoh yang diperankan oleh Song Joong-ki dan Song Hye-kyo, namun terselip pula kisah persahabatan antar 2 orang laki-laki yang bertemu karena pekerjaan mereka yang menjadi prajurit tidak sengaja bertemu akibat seorang perempuan yang dijodohkan, namun ia menyukai laki-laki lain dan membuat perjanjian untuk membatalkan perjodohan itu. Akibat skandal tersebut keduanya justru menjadi sahabat dan melalui banyak hal bersama-sama. Drama bergenre drama romantis ini tayang di stasiun TV KBS2. Baca Juga 7 Drama Korea yang Buktikan Kalau Jodoh Tak Akan ke Mana 4. Eulachacha Waikiki Waikiki merupakan drama Korea yang telah dirilis pada tahun 2018. Drama ini dibintangi oleh Kim Jung-hyun, Lee Yi-kyung dan Son Seung-won dan mengisahkan 3 orang laki-laki yang bersahabat yang bekerja membuka sebuah penginapan untuk mengejar cita-cita mereka menjadi seorang aktor, sutradara, dan ini juga menampilkan kisah percintaan yang dialami oleh 3 laki-laki itu. Drama yang bergenre drama komedi ini ditayangkan di stasiun TV Marriage Not Dating Not Dating merupakan drama Korea yang telah dirilis pada tahun 2014. Drama ini dibintangi oleh Yeon Woo-jin, Han Groo, Jeong Jinwoon, Han Sunhwa, Heo Jung-min, dan Yoon Not Dating mengisahkan tentang persahabatan dua orang laki-laki sukses. Yang satu adalah pemilik restoran Italia dan yang satu lagi adalah seorang dokter kecantikan. Yang satunya sangat senang bergota-ganti pasangan dan yang satunya lagi alergi dengan perempuan, bahkan sampai tidak ingin lalu bertemu dengan seorang perempuan yang sangat gigih dan ceria. Awalnya ia merupakan perempuan yang dicampakkan, namun pada akhirnya perempuan itu terlibat cinta pura-pura agar pria yang alergi dengan menikah tidak dijodohkan lagi oleh sang ibu. 6. Modern Farmer Farmer merupakan drama korea yang telah disiarkan pada tahun 2014. Drama ini dibintangi oleh Lee Hong-gi, Park Min-woo, Lee Si-eon, Kwak Dong-yeon, dan Lee Farmer adalah drama yang mengisahkan tentang persahabatan kelompok band rock yang pernah terkenal dan berakhir nenek sang vokalis meninggal, cucunya mendapatkan warisan berupa tanah yang sangat luas di kampung halamannya. Setelah melihat warisan itu, ia berniat mengajak seluruh teman-temannya itu untuk mencari uang dengan berladang. Mereka pun pindah tinggal di desa dan mengalami banyak hal konyol yang belum pernah mereka bergenre roman komedi ini tayang di stasiun TV Save Me Me merupakan drama Korea yang telah dirilis pada tahun 2017. Drama ini dibintangi Ok Taec-yeon, Seo Ye-ji, Jo Sung-ha, dan Woo Me adalah drama yang menceritakan persahabatan 4 orang laki-laki yang telah bersahabat sejak SMP. Mereka bertiga bertemu dengan seorang perempuan yang meminta tolong ntuk menyelamatkannya. Perempuan itu adalah anak dari keluarga yang mengikuti aliran sekte mereka tidak ingin ikut campur dalam urusan itu, namun akhirnya mereka bersama-sama menyelamatkan sang perempuan. Drama yang bergenre thriller suspense action ini tayang di stasiun TV beberapa judul drama dengan teman persahabatan yang terjalin antar pria. Drama mana nih yang menarik perhatianmu? Baca Juga Persahabatan Kalian Sukses Teruji, Jika 6 Konflik Ini Sudah Terlewati IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. NASKAH DRAMA Tema Kehidupan Judul Pengamen Cilik Pemeran 1. Didi 2. Yoga 3. Bang Ito 4. Adril 5. Roy SINOPSIS Didi adalah pengamen usia 12 tahun yang mengamen di daerah A. Setiap hari ia harus mengamen mulai pukul 6 pagi sampai pukul 5 sore. Uang yang ia dapat sebagian besar harus ia setorkan pada Bang Ito, preman yang menguasai daerah A. Jika ia tidak mendapat uang banyak, Bang Ito tidak akan segan untuk memukul Didi dan teman-teman pengamen lainnya. Sementara itu, Yoga adalah asli anak orang kaya yang sengaja memilih hidup di jalanan karena kurangnya perhatian orang tuanya. Yoga juga memilih mengamen, tapi ia bukan berada di daerah A, sehingga tidak harus setor uang. Yoga memiliki teman satu geng yang bernasip sama dengannya. NASKAH DRAMA Di jalan pulang, sambil membawa ukulele, Didi baru akan menyetor uang kepada Bang Ito. Tapi ia kena marah dan pukul karena uang yang ia dapat tidak sesuai target. Bang Ito “Seharian ngapain aja? Ha? Jawab?” Didi “Nyari uang Bang.” Bang Ito “Nyari uang apa jalan-jalan doang?” Didi “Nyari uang Bang.” Bang Ito “Kalo nyari uang dapatnya nggak segini! Ngerti?” Didi “Iya Bang, hari ini agak sepi pengendara.” Bang Ito “Alasan melulu!” Keesokan paginya, Didi berangkat mengamen lebih pagi dari hari-hari sebelumnya. Ia juga tidak hanya berada di perempatan lampu merah biasa ia ngamen. Tetapi keluar masuk bus juga. Sampai siang hari, ia lumayan mendapat uang. Ketika sedang asyik menghitung di terminal, seorang laki-laki seusianya tiba-tiba duduk menyampingnya. Bocah tersebut juga membawa ukulele. Hanya saja tidak lebih kumuh dari Didi. Kulitnya putih bersih, namanya Yoga. Yoga “Ngamen juga?” Didi mengangguk pelan. Yoga “Dapat uang berapa?” Didi “Enam puluh ribu, tapi harus setor Bang Ito lima puluh ribu.” Yoga “Bang Ito? Abang loe?” Didi “Bukan, dia penguasa daerah A, jadi banyak pengamen yang harus setor uang ke dia. Sebagai imbal baliknya, kami diberi izin tingga dan makan 2x sehari.” Yoga “Tidur kalian di mana?” Didi “Kolong jembatan.” Yoga “Sama dong, aku juga di kolong jembatan. Tapi nggak ada tuh sistem setor- setor. Jadi nggak ada kejar target harus dapat uang berapa.” Didi “Berarti penguasa wilayah di tempatmu baik banget ya.” Yoga tersenyum sebentar. Yoga “Di tempatku nggak ada Abang-Abang penguasa wilayah. Bahkan jika ada yang menyakiti salah satu dari kami, maka semua teman-teman akan maju untuk membela.” Didi “Ada tempat yang kayak gitu? Boleh saya gabung sama kalian?” Yoga “Oh tentu, asalkan solidaritas harus terjaga. Nggak boleh ada pengkhianatan. Jika ada suatu masalah harus dibicarakan baik-baik dengan yang lainnya.” Didi “Saya sanggup. Saya sudah tidak tahan dengan perlakuan Bang Ito.” Yoga mengulurkan tangannya. Yoga “Aku Yoga, mulai nanti ikutlah denganku. Akan kukenalkan ke teman -temanku di base camp.” Didi menerima uluran tangan Yoga. Didi “Didi. Oke aku mengerti.” Sesuai kesepakatan, selesai mengamen, sore itu Yoga membawa Didi ke tempat teman-temannya. Di base camp sudah ada 2 teman lainnya, Adril dan Roy. Keduanya terlihat sedang asyik menggambar sketsa sederhana. Yoga “Teman-teman, kenalkan ini Didi.” Adril dan Roy buru-buru meletakkan pensilnya dan memperkenalkan diri. Sambutan yang cukup baik. Adril “Sini...sini... Duduk dulu, kalau mau pesan minum silakan pesan minum di warung sebelah, ntar aku yang bayarin.” Dengan agak ragu, Didi ikut duduk tanpa pesan minum. Ia duduk hati-hati sekali, belum adaptasi. Roy “Jadi, atas alasan apa kamu kabur dari rumah?” Didi terkejut mendengar pertanyaan Roy, wajahnya berubah pucat. Didi “A...aku tidak kabur dari rumah. Aku hanya kabur dari wilayah Bang Ito.” Adril dan Roy saling berpandangan, tak mengerti. Tapi mereka yakin bahwa Didi anak jalanan juga, dilihat dari pakaiannya yang lusuh dan ukulele yang dibawanya. Yoga “Jadi Bang Ito ini adalah penguasa wilayah A, di mana biasa Didi ngamen. Didi harus setor uang 50 ribu rupiah setiap selesai ngamen tiap hari. Ia tak tahan, jadi ia kabur dan gabung ke sini.” Adril “Bang Ito bukan Abang loe?” Didi menggeleng pelan. Roy “Lalu sebelumnya? Kenapa kamu kabur dari rumah? Punya rumah kan?” Kali ini Didi dipandang lekat oleh Adril, Roy, dan Yoga. Didi “Aku nggak punya rumah. Sejak kecil aku sudah hidup di jalanan sama emak. Sekarang emak sudah meninggal.” Yoga, Adril, dan Roy melongo mendengar penjelasan Didi. Didi “Kalian? Apa kalian semua punya rumah?” Yoga, Adril, dan Roy mengangguk bersamaan. Yoga “Kau tenang saja Di, sekarang kamu bisa tinggal bersama kita.” Didi mengangguk diikuti dengan senyumnya. Roy “Jadi Di, kita semua di sini sebenarnya memiliki rumah. Bahkan mewah- mewah. Kita tidak bermaksud paer. Kami hanya bercerita sama kamu, kenapa kita berada di jalanan.” Yoga “Papa sama mama kita pada sibuk karir di luar. Di rumah sama pembokat doang, males lah.” Adril “Di jalanan, kita ngerasa bebas dan banyak pengalaman baru, teman baru, dan tentunya perhatian teman-teman yang nggak bisa kita dapat dari orang tua. Sesekali kita juga pulang ke rumah, kangen sama mama.” Roy “Haha dasar anak mama loe!” Didi mulai ikut tertawa. Didi “Aku nggak mau milih kehidupan seperti ini, tapi aku yakin semua ada hikmahanya. Dulu Emak bilang kalau hidup di jalanan itu keras. Banyak penjahat seperti Bang Ito ataupun teman-teman dengan pergaulan bebas. Tapi selama kita nggak macem-macem alias lurus-lurus aja, semuanya baik- baki saja. Tidak akan ada perbedaan antara anak jalanan dan anak rumahan.” Yoga “Aku setuju. Hidup di jalanan emang keras, dan aku yakin kamu udah punya jiwa tangguh dalam menghadapi kejahatan di jalanan.” Adril “Di, kamu juga harus tahu, kalau kita di sini juga menikmati banget hidup di jalanan. Sebisa mungkin memanfaatkan waktu dengan kegiatan yang positif. Kamu lihat sendiri tadi kita sibuk menggambar sketsa.” Roy “Selain membuat sketsa, kita juga belajar bikin kerajinan tangan dari barang bekas. Itupun juga barang-barang hasil mulung.” Didi “Kalian hebat. Aku mau gabung sama kalian.” Kehidupan jalanan memang terkenal sangar dan ngerinya. Akan tetapi tak sedikit pula ada orang-orang yang peduli pada anak jalanan lainnya dan berusaha mengubah hal negatif menjadi sesuatu yang positif.

drama untuk 5 orang laki laki